Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Banyak orang bilang bahwa berbuka puasa haruslah dengan sesuatu yang manis. Baik itu makanan atau minuman. Lalu sebenarnya apakah sunnah dari Rasulullah memang menyuruh kita untuk berbuka dengan sesuatu yang manis? Nah untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai makanan apa yang disunnahkan untuk dimakan pertama kali saat berbuka. Oleh karena itu yuk kita simak sama2.
Pada dasarnya hadits mengenai makanan yang dimakan perrama kali saat berbuka adalah sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud. Hadits iu berbunyi:
ﻛَﺎﻥَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ - ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﻳُﻔْﻄِﺮُ ﻋَﻠَﻰ ﺭُﻃَﺒَﺎﺕٍ ﻗَﺒْﻞَ ﺃَﻥْ ﻳُﺼَﻠِّﻰَ ﻓَﺈِﻥْ ﻟَﻢْ ﺗَﻜُﻦْ ﺭُﻃَﺒَﺎﺕٌ ﻓَﻌَﻠَﻰ ﺗَﻤَﺮَﺍﺕٍ ﻓَﺈِﻥْ ﻟَﻢْ ﺗَﻜُﻦْ ﺣَﺴَﺎ ﺣَﺴَﻮَﺍﺕٍ ﻣِﻦْ ﻣَﺎﺀٍ
“biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam
berbuka puasa dengan ruthab sebelum shalat (Maghrib). Jika tidak ada ruthab (kurma muda) maka dengan tamr (kurma matang), jika tidak ada tamr maka beliau meneguk beberapa teguk air” (HR. Abu Daud)
Di hadits itu disebutkan bahwa saat Nabi Muhammad SAW berbuka puasa, Nabi memakan kurma. Apabila tidak ada kurma beliau pun hanya meminum air putih sebagai pembuka. Jadi di hadits itu tidak dijelaskan kalau kita harus berbuka dengan sesuatu yang manis. Lalu dari mana pendapat itu berasal? Saya tidak tahu pasti asalnya dari mana. Menurut sumber yang saya baca, mungkin orang sering berbuka dengan sesuatu yang manis dikarenakan hal yang manis tersebut mengandung banyak energi. Jadi tubuh kita pun tidak akan lemas lagi setelah memakan atau meminum makanan atu minuman yang manis itu. Oleh karena itulah kebanyakan orang sering beranggapan kalau berbuka harus dengan sesuatu yang manis.
Jadi dapat disimpulkan bahwa saat berbuka puasa tidaklah harus berbuka dengan sesuatu yang manis. Bahkan dengan air putih segelas serta sebuah kurma saja kita pun sudah dapat berbuka dan juga sudah menjalankan sunnah Rasul. Baiklah cukup sekian dari saya. Apabila ada kalimat saya yang salah bisa diperbaiki di kolom komentar. Billauhi taufik walhidayah
Wassalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Komentar
Posting Komentar