Langsung ke konten utama

Ketika Cinta Kita Bersatu: Ep. 13


Cerita sebelumnya Yadi dan AIsyah sudah sampai di rumah sakit tempat bapaknya Yadi dirawat. Kemudian mereka berdua pun langsung menanyakan lokasi kamar bapaknya Yadi kepada petugas rumah sakit yang berada di meja piket. Setelah tahu lokasi kamarnya, mereka berdua langsung menuju ke kamar tempat Bapaknya Yadi dirawat. Namun ketika sampai di kamar tersebut ternyata bapak dan ibunya Yadi gaada di sana. Yadi pun langsung kembali ke depan kamar untuk memastikan nomor kamar tersebut. Takutnya dia salah masuk kamar. Pas dicek kembali oleh Yadi, ternyata mereka berdua sudah masuk kamar yang benar. Namun saat itu mereka berdua bingung kenapa bapak dan ibunya Yadi gaada di kamar. Yadi pun jadi semakin khawatir dengan kondisi bapaknya saat itu. Akhirnya untuk menjawab rasa khawatirnya Yadi pun pergi ke meja petugas piket rumah sakit untuk menanyakan ke mana bapak dan ibunya pergi.

Baru mau bertanya kepada petugas, tiba2 saja ada seseorang yang menghampiri Yadi. Orang tersebut ternyata tetangga Yadi yang rumahnya bersebelahan dengan rumah Yadi. Tetangga Yadi yang bernama Ibu Yanti tersebut bilang kalau kedua orang tuanya Yadi ada di ruang operasi. Ibu Yanti juga bilang kalau saat ini bapaknya Yadi sedang dalam proses operasi untuk mengangkat penyakitnya tersebut. Untuk itu Ibu Yanti berharap kalau Yadi segera ke sana. Hal itu dikarenakan Ibunya Yadi sudah menunggu kehadirannya sedari tadi. Mengetahui hal itu, Yadi pun bergegas kembali ke kamar untuk memanggil Aisyah. Setelah itu mereka berdua pun langsung ke ruang operasi sedangkan Ibu Yanti izin pulang karena dia sudah selesai menjenguk bapaknya Yadi yang sakit.

Sesampainya di ruangan operasi, Yadi dan Aisyah pun langsung bertemu dengan Ibunya Yadi. Pada saat itu Yadi pun langsung salim dengan Ibunya dan dia juga minta maaf karena waktu itu dia tidak mendengarkan kata- kata ibunya. Mendengar penyesalan dari anaknya, Ibunya Yadi pun jadi menangis dan Ibunya pun bilang kalau dirinya sudah memafkan Yadi. Jadi tak perlu ada yang disesali lagi. Ibunya Yadi bilang sebaiknya Yadi dan Aisyah sekarang tidak usah mempermasalahkan hal tersebut lagi, lebih baik sekarang Yadi dan Aisyah mendoakan Bapaknya  Yadi agar operasinya berjalan dengan lancar. Mendengar nasihat ibunya tersebut, Yadi pun langsung berdoa untuk kesembuhan bapaknya.

Setengah jam kemudian, dokter pun keluar dari ruangan operasi. Ketika keluar, dokter pun langsung bertemu dengan Ibunya Yadi. Dokter tersebut bilang kalau Bapaknya Yadi sudah selesai menajalankan operasi dan semuanya berjalan dengan lancar tanpa kendala. Namun saat ini bapaknya Yadi masih belum sadar. Mungkin sekitar sepuluh menit lagi baru sadar. Mendengar hal tersebut, Ibunya Yadi beserta Yadi dan Aisyah pun sangat senang. Mereka semua pun langsung mengucap syukur kepada Allah karena doa mereka telah didengar. Setelah itu dokter  pun kembali masuk ke ruangan untuk segera melihat keadaan lanjutan dari Bapaknya Yadi.

Sepuluh menit berikutnya, Dokter pun keluar lagi di ruang operasi. Saat ini dokter juga menghampiri Ibunya Yadi. Hanya saja pada saat itu dokter tersebut berbicara kepada Ibunya Yadi dengan berbisik. Sehingga Yadi dan Aisyah tidak tahu apa yang terjadi. Namun yang jelas pada saat itu Ibunya Yadi berbicara dengan dokter sambil sedikit meneteskan air matanya. Setelah bebicara panjang lebar Ibunya Yadi pun langsung masuk ke ruangan tanpa diikuti oleh Yadi dan Aisyah. Karena merasa ditinggal oleh Ibunya, Yadi pun segera menyusul Ibunya masuk ke ruangan tersebut. Tapi ketika mau masuk, si Yadi dicegah oleh suster yang berjaga di depan pintu. Yadi pun jadi bingung. Sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan oleh dokter dan ibunya tersebut. Karena gatau apa yang disembunyikan oleh mereka, maka mau tidak mau Yadi pun harus menunggu mereka keluar dari dalam ruangan tersebut.

Setelah satu jam berada di ruangan tersebut, Ibunya Yadi pun keluar didampingi dengan dokter. Ibunya Yadi tersebut ternyata masih menangis. Mungkin hal tersebut terjadi gara- gara cerita dokter sebelumnya. Nah karena penasaran akan apa yang dibicarakan sebelumnya, Yadi pun kemudian bertanya kepada Ibunya. Lalu ibunya pun memberitahukan hal tersebut. Ibunya Yadi bilang kalau Bapaknya Yadi…

To Be Continued…

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kultum Subuh: Pentingnya Menepati Janji

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh Sebagian besar orang di dunia pasti pernah membuat sebuah janji. Namun terkadang janji tersebut tidak semuanya mereka laksanakan. Bahkan sebagian orang pernah lupa kalau mereka pernah berjanji. Lantas seberapa pentingkah untuk menepati janji tersebut? Nah untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pentingnya menepati janji. Yuk disimak… Berdasarkan hadist dari Al-Bukhari dan Muslim yang berbunyi: آية المنافق ثلاث إذا حدث كذب، وإذا وعد أخلف، وإذا اؤتمن خان “Ciri-ciri orang munafik ada tiga: apabila berbicara ia berdusta, apabila berjanji ia tidak menepati, dan apabila diberi amanah ia berkhianat.” (HR Al-Bukhari dan Musl...

Kultum Subuh: Keutamaan Shalat Dhuha

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh Shalat dhuha merupakan ibadah sunnah yang dilaksanakan ketika hari mulai menjelang siang. Shalat dhuha biasanya jarang dilakukan karena shalat dhuha bukan shalat yang wajib dilaksanakan. Padahal shalat dhuha memiliki banyak keutamaan apabila kita melaksanakannya. Lantas apa saja keutamaan shalat dhuha? Nah untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai keutamaan shalat dhuha. Yuk disimak… Berikut ini adalah keutamaan shalat dhuha yaitu: 1. Shakat Dhuha sebagai pengganti sedekah يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِي...

Kultum Subuh: Bahaya Sifat Sombong

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh Sukses merupakan impian setiap orang. Impian tersebut akan terwujud dengan mudah berkat bantuan Allah. Setelah impian tersebut terwujud dan orang tersebut menjadi sukses, tak jaramg dr mereka malah lupa diri. Mereka menjadi sombong dengan kesuksesannya. Padahal seperti yang kita ketahui Allah tidak menyukai sifat sombong karena dapat membahayakan hamba-Nya. Lantas apa aja sih bahaya dari sifat sombong? Untuk itu pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai bahaya sifat sombong. Yuk disimak… Berikut ini adalah bahaya dari sifat sombong, diataranya adalah: 1. Sifat sombong dapat menghancurkan amal saleh Bagi setiap orang yang sudah bekerja dengan lelah dan sungguh- sungguh untuk mengerjakan amal saleh, namun suatu saat dia sombong ke orang lain, maka amal saleh yang dia sudah kerjakan akan sia- sia. Hal tersebut disebabkan oleh sifat sombongnya. Karena sebenarnya Rasulullah telah mengingatkan hal ini di dalam sebuah hadits yang...